Bayi rentan mengalami berbagai penyakit karena sistem imunitasnya yang belum sempurna. Oleh karena itu, jika Anda memiliki burung di rumah, pastikan untuk menjaga kebersihannya. Burung bisa membawa virus atau bakteri yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia, seperti salmonella, psittacosis, dan alveolitis alergi.
Meskipun demikian, memelihara burung bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi bayi. Bahayakah burung untuk bayi? Berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda ketahui untuk memastikan keselamatan bayi Anda.
Pertama, pastikan untuk menjaga kebersihan burung. Setiap hari, bersihkan kandang burung dan tempatnya. Jangan lupa untuk mengganti pasir atau bedak burung secara berkala. Jika Anda memiliki burung di dalam rumah, pastikan untuk menyapu lantai dan menyeka permukaan meja secara berkala.
Kedua, hindari membiarkan bayi berinteraksi dengan burung. Jangan biarkan bayi menyentuh burung atau kandangnya. Jika Anda ingin membiarkan bayi berinteraksi dengan burung, pastikan untuk memantau situasi secara ketat.
Ketiga, jangan biarkan burung terbang di sekitar bayi. Jika burung terbang di sekitar bayi, ada kemungkinan bahwa burung tersebut akan menyebarkan kotoran atau kutu di sekitar bayi.
Keempat, jangan biarkan burung berada di dekat bayi saat tidur. Jika burung berada di dekat bayi saat tidur, ada kemungkinan bahwa burung tersebut akan menyebarkan kotoran atau kutu di sekitar bayi.
Jadi, jika Anda ingin memelihara burung di rumah, pastikan untuk menjaga kebersihannya dan memantau interaksi antara burung dan bayi. Dengan begitu, Anda dapat memastikan keselamatan bayi Anda. 14 Okt 2022.